Mengatasi permasalahan pada RAM
 Q : Mengapa Windows mendeteksi RAM yang lebih sedikit  dari yang sesungguhnya ?
A : Ada banyak hal yang menyebabkan, diantaranya adalah :
A : Ada banyak hal yang menyebabkan, diantaranya adalah :
Belajar Blognya Master Blogger dan Master Komputer Indonesia
Banyak sekali keluhan kerusakan komputer yang hampir sama, antara  lain karena terserang virus, komputer tidak bisa di hidupkan dan hanya  mengeluarkan bunyi tertentu, CPU hidup tapi monitor tidak menampilkan  gambar dan masih banyak lagi keluhan lainnnya dan menurut saya ada  beberapa kerusakan ringan seperti itu bisa dicoba untuk memperbaiki  sendiri terlebih dahulu sebelum memanggil seorang teknisi.
Meskipun Anda mungkin dapat memperbaiki kesalahan perangkat lunak yang disebabkan oleh bad sector,  dan dalam beberapa kasus Anda mungkin dapat memperbaiki bad sector  sendiri, jika harddisk Anda sudah mulai gagal mekanis. Yang paling pokok  adalah mendeteksi tanda kegagalan drive Anda sebelum data hilang. Mari kita lihat beberapa tanda-tanda peringatan umum kegagalan hard drive dibawah ini:
Di dalam sebuah komputer (PC) atau laptop, salah satu perangkat keras (hardware) yang sangat berperan dalam kinerja dan performa komputer adalah Memory atau RAM  (Random Access Memory). Kali ini kita akan mengenal sedikit lebih dalam  apa itu RAM dan mengapa kita memerlukannya, mengenal jenis RAM seperti DDR, DDR2 dan DDR3 SDRAM, serta tips jika ingin mengupgrade RAM.
Apakah PC Windows Anda crash tanpa alasan yang jelas? Apakah PC Anda sering mengalami layar biru Blue Screen of Death? Jika jawabannya adalah “ya”, Anda mungkin mengalami masalah kerusakan memori PC. Memori atau RAM yang rusak  adalah salah satu penyebab Blue Screen of Death. Dalam panduan singkat  ini saya akan membahas gejala umum dari memori yang rusak serta mereview  sejumlah program perangkat lunak free pengujian memori yang dapat  membantu Anda mendiagnosa masalah Anda.